Menjadi tua dan kembali muda lagi: menguji aksesibilitas

Desember 22Ergonomis, Kualitas gerak terbaikRuang tamu, Dapur
Frau in einem orangen Anzug von Blum, schwarzen Handschuhen und einem Visier steht in einem Raum aus Holzwänden
Arsitek Julia Kick menghadirkan kehidupan baru ke dalam gudang kayu tua dan sekarang dia tinggal bersama keluarganya di bangunan yang telah direnovasi ini. Dengan bantuan riset kebutuhan Blum dan AgeExplorer®, dia menemukan bagaimana penuaan dapat memengaruhi kehidupan di rumahnya.

Bangunan yang kaya akan sejarah

Dahulu kala, gudang itu penuh dengan kandang kuda. Gerobak jerami membawa pakan dan jerami untuk ternak melalui gerbang besar. Kini, bangunan bersejarah ini menjadi rumah bagi keluarga Kick; arsitek independen Julia Kick merenovasi gudang dengan sangat hati-hati dan mengubah bangunan tua itu menjadi rumah bagi suami dan anak-anaknya.

Ein Haus mit einem braunen Dach, einer Holzwand und einem großen Fenster

Namun bisakah gudang tua itu tetap menjadi rumah mereka selamanya? Bersama Sandra, peneliti riset kebutuhan Blum, Julia ingin mencari tahu – dengan eksperimen . Keduanya berencana menggunakan kostum simulasi usia khusus untuk melihat masa depan.

AgeExplorer® memungkinkan Julia merasakan dunia individu dengan keterbatasan fisik. Berkeliling rumah, dia menguji arsitektur dan semua peralatan, khususnya yang berkaitan dengan penuaan. Dia dapat merasakan langsung apa saja peningkatan yang perlu dilakukan agar rumahnya siap menyambut hari tua. "Pasti tidak akan seburuk itu," ujarnya sambil tertawa.

Dalam mendesain bangunan, Anda harus menerapkan pendekatan akal sehat, menjamin keberlanjutan, juga mempertimbangkan kemungkinan penggunaan di masa mendatang.Julia Kick, Arsitek
Eine Frau mit blonden Haaren und weißem T-Shirt hilft einer anderen Frau mit kurzen, braunen Haaren einen orangenen Overall anzuziehen

Transformasi dari muda ke tua

"Jadi, berapa umur saya sekarang?" Julia merasa penasaran segera setelah mengenakan tali pengikat yang menyimulasikan sendi siku dan lutut yang kaku. Jawabannya tidak pasti: kostum tersebut memang menyimulasikan keterbatasan fisik yang biasanya terjadi seiring bertambahnya usia, namun setiap orang mengalami efek penuaan yang berbeda, bergantung pada kebugaran dan kondisi fisik mereka.

"Lebih tua sekitar 20 tahun," ujar Sandra sambil mengisi kantong baju terusan oranye itu dengan beban sekitar 5,5 kg. Penutup telinga khusus, kacamata yang menyimulasikan rabun jauh akibat usia, dan visor yang membatasi bidang penglihatan juga dipakai untuk memberi pengalaman nyata. Sekarang dia hanya perlu mengenakan sarung tangan artritis dan Julia siap bereksperimen.

Eine Person in einem orangenen blum Anzug, auch AgeExplorer®-Anzug genannt, versucht sich zu bücken und etwas vom Boden aufzuheben
Ekspedisi dalam kehidupan sehari-hariJulia ingin memahami tantangan yang timbul karena keterbatasan fisik sehari-hari di lingkungan rumah.
Eine Person streckt sich nach einer Schüssel, die auf dem oberen Rand eines Schranks steht
Eine Person läuft in einer Wohnung die Treppen mit einem orangenen Anzug, auch AgeExplorer®-Anzug genannt, hoch

Dia menguji berbagai situasi sehari-hari di dapur – misalnya, mencoba menyiapkan salad sambil mengenakan AgeExplorer®. Meraih mangkuk salad terbukti sangat sulit dilakukan. "," keluh Julia.

Bahkan, menuang kopi pun sulit. Saat membungkuk untuk menyimpan mainan, dia berpikir: "Bahkan tanpa setelan pun, ini melelahkan. Ini membuat Anda memahami betapa pentingnya ergonomi seiring bertambahnya usia."

Aksesibilitas dalam konstruksi bangunan: mendesain rumah dengan mempertimbangkan penuaan

Aksesibilitas dalam konstruksi bangunan adalah istilah teknis yang muncul dari pengalaman Julia selama eksperimen ini; seni mendesain rumah sedemikian rupa sehingga individu dengan keterbatasan fisik dapat tinggal di sana dengan nyaman. Siapa pun yang membangun atau merenovasi rumah yang mempertimbangkan aksesibilitas ke dalam desainnya akan menghilangkan kebutuhan akan solusi kompromi di kemudian hari.

Semua aspek ini harus dipertimbangkan:

Ein heller Garderobenbereich mit viel Platz und Stauraum.

Yang terpenting untuk aksesibilitas dalam konstruksi bangunan adalah "fleksibilitas". Saat merencanakan peralatan, penting untuk menciptakan ruang untuk perubahan di masa depan. Tangga, pintu, dan lemari pakaian harus cukup lebar agar dapat diakses dengan nyaman menggunakan alat bantu fisik di kemudian hari. Bahkan jika ruang ini awalnya digunakan untuk menyimpan kursi dorong atau sebagai ruang penyimpanan tas sekolah.

Eine belebte Küche. Ein Mädchen sitzt am Boden und sieht zu einer älteren Frau hoch, die auf einem SPACE STEP von Blum steht und aus einem Hochschrank mit AVENTOS lächelnd eine Schüssel entnimmt. Auf der Kochinsel gegenüber des Hochschranks stehen verschiedene Kochutensilien. Im Hintergrund spielen ein Mann und ein Junge Ball und eine Frau befestigt ein Bild an der Wand.

Barang-barang yang disimpan di bagian atas kabinet akan lebih sulit dijangkau seiring bertambahnya usia – Julia juga menemukan hal ini ketika dia sedang mencari mangkuk salad. Memanjat kursi memiliki risiko cedera yang sangat besar. Solusi bagian plinth seperti Blum SPACE STEP menawarkan alternatif yang aman; area plinth dilengkapi pijakan yang stabil dan ruang penyimpanan tambahan.

Eine Frau schließt mit dem Knie eine Blum-Schublade. Im Möbel sind in Orange die technischen Finessen der Führungen und Boxsysteme hervorgehoben.

Saat kekuatan otot menurun, gerakan sekecil apa pun jadi menantang. Inilah sebabnya kami mengembangkan solusi bermanfaat seperti Blum SERVO-DRIVE atau TIP-ON BLUMOTION; sistem bukaan mekanis atau elektris memungkinkan kabinet dibuka dengan mudah hanya dengan sentuhan ringan. Apa yang tampak seperti kemewahan tambahan saat ini bisa jadi sangat membantu di masa tua.

Kesimpulan Julia

Eksperimen telah selesai – dan Julia kelelahan. "Saya tidak pernah mengira simulasi ini bisa begitu berkesan," kata Julia, tampak terkesan. "Pengetahuan baru ini membuat saya ingin melihat kembali beberapa detail rancangan yang telah dibuat, untuk mempertanyakan dan memeriksa semuanya dengan cara yang berbeda. Kami selalu fokus pada kebutuhan klien. Tetapi, merasakan langsung keterbatasan seperti itu adalah pengalaman yang sangat berharga bagi saya."

Architektin Julia Kick

Sekilas: aksesibilitas dalam konstruksi bangunan

  • Rencanakan secara matang dan hindari hambatan di masa depan: Siapa pun yang mendesain (ulang) rumahnya harus mempertimbangkan akses dari bawah, pintu yang lebar, dan tangga yang lurus.

  • Gunakan furnitur ergonomis: Untuk memastikan bahwa mobilitas tidak menjadi masalah di kemudian hari, solusi bermanfaat seperti dukungan sistem bukaan pada pintu kabinet dapat dipasang saat ini sebagai tambahan.

  • Pastikan visibilitas dan aksesibilitas yang baik: Ruang penyimpanan harus mudah dijangkau, bahkan di masa tua. Ini termasuk pencahayaan yang cukup serta pijakan di bagian plinth, yang membuat rak paling atas kabinet aman untuk dijangkau.

  • Buat area penyimpanan dan area tempat duduk yang memadai: Menyediakan ruang untuk hendel dan pegangan tangan (di masa depan) penting selama tahap perencanaan.

  • Pilih perabot interior berkualitas: Siapa pun yang membeli barang murah, akan membeli dua kali. Furnitur yang tahan lama dan peralatan dengan fungsional terbaik akan mencegah perlunya reparasi terus-menerus dan penggantian di hari tua.

Punya pertanyaan atau ide yang ingin Anda bagikan?

Kami ingin mendengar pendapat Anda!