Vancouver: hunian baru di apartemen yang direnovasi

8 menit

Vancouver, Kanada

Sejak dahulu, Vancouver adalah salah satu dari sepuluh kota tempat tinggal terbaik. Kota di wilayah British Columbia ini menawarkan berbagai hal spesial dari Kanada: pegunungan, laut, fjord, dan penduduk yang ramah. Namun, Vancouver juga merupakan kota termahal kedua di negara terluas kedua di dunia ini. Pasangan muda seperti Riko dan Yoshi harus kreatif untuk mewujudkan impian mereka memiliki properti dan memanfaatkan ruang yang ada dengan seoptimal mungkin.

Ide-ide segar dan desain modern di bangunan tua

Riko dan Yoshi berpacaran selama 4 tahun dan menikah pada tahun 2020. Sejak menikah, mereka tinggal di sebuah studio seluas 36 meter persegi di Vancouver. "Semua opsi untuk menemukan rumah yang lebih besar sudah kami pertimbangkan," jelas Yoshi. Dari pra-penjualan proyek pengembangan apartemen hingga pindah ke pinggiran kota. "Tetapi proyek-proyek di wilayah ini sudah terjual habis, terlalu kecil, atau di luar rentang harga kami. Pindah ke pinggiran Vancouver yang lebih jauh tidak memungkinkan karena faktor jarak ke tempat kerja," tambah Riko. Jadi, satu-satunya pilihan yang ada adalah merenovasi apartemen lama. "Meskipun memberi lebih banyak ruang, kami juga sadar bahwa renovasi ini perlu ide yang lebih fleksibel dan banyak pekerjaan konstruksi."

Carilah, dan hal itu akan kau temukan

Setelah perencanaan dan pencarian intensif selama lebih dari dua tahun, keberuntungan akhirnya berpihak kepada pasangan ini: sebuah bangunan dengan struktur kokoh yang dibangun pada tahun 1992 dengan pemandangan Sungai Fraser yang menakjubkan. "Momen saat agen real estat menelepon kami dan mengatakan bahwa tawaran kedua kami diterima tak akan terlupakan," kenang Riko. Pengembang produk untuk perusahaan kosmetik kustom ini tahu betapa mengharukan momen itu: "Kegembiraan dari kerja keras bertahun-tahun yang akhirnya membuahkan hasil tercermin pada momen ini. Tidak ada rasa yang bisa menandingi terpenuhinya sebuah harapan."

Riko dan Yoshi tinggal di Vancouver dan telah mengubah apartemen baru mereka menjadi hunian yang nyaman dan menenangkan.

Denah lantai baru sebagai patokan

Langkah selanjutnya adalah menetapkan prioritas: "Kami berdua lahir di Jepang. Saya juga pernah tinggal di Meksiko selama 24 tahun. Menjamu tamu dan bersosialisasi sangatlah penting bagi kami," kata Yoshi. "Jadi rumah kami harus fungsional, berkonsep terbuka, dan tampak menarik,” kata pria berusia 39 tahun ini. "Seperti orang Kanada lain, kami suka beraktivitas di luar, terlalu sering meminta maaf, dan bahasa Inggris kami tidak sempurna," kata wanita berusia 28 tahun itu sambil mengedipkan mata. Pasangan ini menghabiskan banyak waktu untuk perencanaan. Dengan menggabungkan dua ruangan, mereka menciptakan satu ruang besar, yang memungkinkan dapur menjadi titik fokus rumah baru mereka. Namun sebelumnya, tembok penghalang harus dibongkar: Yoshi mengambil palu dan melakukan pekerjaan DIY.

Perencanaan yang cerdas adalah separuh dari perjuangan

"Untuk memasak hidangan yang enak, kita harus memperhatikan berbagai detail kecil sehingga tercipta hasil yang harmonis. Saat mendesain dapur, kami ingin menerapkan pendekatan yang sama," kata Riko. "Mengingat keterbatasan ruangan, setiap sentimeter harus digunakan. Namun, kami harus memastikan bahwa fungsionalitas dan desain berpadu dengan harmonis. Tentu saja kami perlu bantuan para profesional," tambah karyawan pemasaran ini.

Saran tak ternilai dari para profesional

"Zami dan Milan dari DT Design menjelaskan kepada kami tentang pentingnya fitting dalam perencanaan dan desain. Mereka membantu kami membuat dapur yang fungsional dan ergonomis untuk penggunaan selama bertahun-tahun," Riko merangkum percakapan dengan desainer interior mereka. Tak lama kemudian, mereka memutuskan akan menggunakan solusi untuk kabinet cerdas dari Blum.

Saran dari desainer interior menyadarkan Riko akan pentingnya fungsi dapur dan juga fitting yang dibutuhkan.

Solusi fungsional dari Blum

"Kami ingin desain modern tanpa hendel yang dipadukan dengan ruang penyimpanan sebanyak mungkin di apartemen kecil kami," jelas Yoshi. Island dapur dengan meja yang berdekatan menjadi area utama di rumah ini dan ada banyak ruang penyimpanan berkat unit dapur berbentuk L. Desainer interior mengurangi jumlah laci yang dibutuhkan dengan menggunakan laci LEGRABOX free ekstra lebar, yang sekaligus menciptakan ruang. Integrasi AMBIA-​LINE untuk penataan interior membuat semua barang selalu mudah ditemukan. Aksesori ini juga membagi ruang penyimpanan dan memberikan sentuhan elegan.

Kabinet atas yang lebar dengan Sistem bukaan ke atas AVENTOS HF mendukung kemudahan akses dan sangat ideal untuk penyimpanan. Penggunaan sistem bukaan elektris SERVO-​DRIVE memungkinkan penerapan furnitur tanpa hendel di seluruh dapur, gerakan buka-tutup yang mulus meningkatkan kenyamanan – baik untuk laci maupun kabinet atas – dan membuatnya mudah digunakan oleh anak-anak. "Tidak disangka, perubahan kecil seperti itu akan berdampak besar dan saya tidak ingin salah satu dari fitur ini hilang dari dapur baru kami," jelas penyanyi karaoke yang bersemangat ini.

Fitur lengkap untuk masa depan

Semua detail kecil ini memungkinkan pasangan ini menciptakan ruang untuk kamar tidur lain untuk tambahan keluarga di masa depan. "Saya sangat suka dapur kami yang sangat praktis, dan kami bisa memasak menu favorit kami bersama-sama, seperti pastel dari Brasil, roti kari dari Jepang, taco de suadero dari Meksiko, atau piza Neapolitan klasik dari Italia, tanpa bertubrukan satu sama lain," Yoshi menyimpulkan. "Kami mendapatkan semua resep ini dari perjalanan kami," tambah Riko sambil tersenyum. "Mungkin kita perlu belajar resep baru sebelum punya anak." Setelah 6 bulan renovasi, keduanya benar-benar layak mendapatkan semua ini.

Ini mungkin juga menarik bagi Anda